Akrab, akrab, akrab, suatu hari Adly menelepon ke rumah Laura.
Kriiiiing..mamanya Laura mengangkat telepon,
“Halo assalammualaikum..”. Adly pun menjawab:
“Waalaikumsalam, bisa bicara dengan Laura?..”.
“Oh iya, dengan siapa ini? Laura sedang pergi ke depan sama kakaknya”, mama Laura menjawab.
Kemudian Adly menjawab pertanyaan mamanya Laura tersebut
dan bilang untuk menyampaikan bahwa dia menelepon.
Sebelum menutup telepon, mamanya bertanya lagi,
“apakah ada pesan untuk Laura?”.
“oh ya Tante, cuma mau nanya PR aja sama Laura, terima kasih” jawab Adly cepat.
Kemudian mamanya Laura menanggapi dan bilang:
“oh ya, nanti disampein sama Laura klo sudah pulang, assalammualaikum”.
Lalu telepon pun ditutup.
Nggak lama kemudian Laura sampai rumah dan mamanya langsung menyampaikan telepon
dari temannya itu yang menanyakan PR.
Laura agak tersenyum sambil berfikir, dia bicara sendiri,
“emang ada PR ya..?”. Lalu Laura mencoba memastikan untuk menelepon balik Adly.
Hari ini adalah malam jumat, dia menelepon Adly dan bertanya untuk memastikan apakah ada PR,
karena setau Laura dia inget banget bahwa di sekolah tadi ga ada PR..
Ternyata sewaktu dia menelepon Adly, dia ditembaaak..
Adly menyatakan perasaan sukanya sama Laura, sambil tersenyum laura bertanya sama Adly,
“kapan lo suka ma gw, kan gw ga ok?
sebenernya Laura kaget banget jadi langsung aja nanya gitu ke Adly..
emudian Adly menjelaskan alasan dia suka sama Laura.
“Gw suka sama lo karena lo orangnya baik, gigi kelinci lo buat lo jadi manis,
trus lo juga mau berteman dengan siapa aja,
udah gitu menurut gw lo beda sama cewek” lain di sekolah ini”.
Sebenernya walaupun cuek, Laura juga udah suka sama Adly,
tapi dia ga terlalu serius..Dan akhirnya Laura memilih untuk menjawab
“yaudah jalanin aja, gmn?”, karena bagi dia cewek tomboy truz pacaran kayaknya sama aja,
ngobrol” sama cowo dah gtu pulang bareng atau makan bareng.
Tapi bedanya klo sama pacar, orangnya itu” aja...
Dan Adly menyetujui kesepakatan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar