Hari makin hari dan ga tau apa sebabnya Fia n the gank udah bisa nerima Laura lagi jadi temen,
tanpa ada ucap maaf atau musyawarah. Laura udah bisa duduk lagi sama Dian
tetapi dia tetep akrab sama Dira dan cowo” yang lainnya.
Di kelas yang beda ada dua orang cewek yang saling bersahabat namanya Alish dan Carla
yang mendekati Laura untuk jadi temen mereka.
Karena Laura orangnya suka punya banyak temen dan cuek akhirnya dua sahabat itu
deket sama Laura.
Suatu hari, Carla dan Alish bertanya sama Laura apakah dia tau rumah Dira.
Dan Laura menanggapi dengan jawaban tau tapi belum pernah ke sana langsung,
hanya karena rumah Dira sekomplek sama Echi temen se gank nya itu.
Ternyata maksud Carla dan Alish bertanya itu adalah untuk mengantar mereka ke rumah Dira
langsung dan juga salah satu dari mereka ada yang suka dengan Dira yaitu Carla.
Waktu itu pagi hari, Laura, Carla dan Alish pergi ke rumah Dira
yang jaraknya tidak jauh dengan letak sekolah mereka.
Mereka pergi pada pagi hari karena siangnya mereka masuk sekolah.
Reaksi Dira sewaktu mereka bertiga datang seh tersenyum dan kaget.
Kaget ngeliat 2 cewek yang tiba-tiba ke rumah nya dan tersenyum
karena Laura ikut datang ke rumahnya.
Dira mempersilahkan mereka masuk dan duduk.
Laura yang cuek ga disuruh duduk juga udh duduk di ruang tamu rumah Dira.
Di rumah Dira kebetulan hanya ada kakak laki”nya yang sedang tidur.
Dira sempet kebingungan harus ngapain dan menyuguhkan apa sama tiga orang cewek itu,
tapi Laura mencairkan suasana dengan cueknya dia meminta Dira untuk
menyuguhkan semua makanan dan minuman yang ada di rumahnya klo perlu.haha..
ga tau malu emang tuh si Laura.
Sementara Carla dan Alish dengan jaim nya mereka hanya tersenyum kecil
karena terpesona ngeliat Dira yang pada saat itu maniiis banget..itu kata mereka.
Kata Laura seh si Dira cowo biasa aja, gila dan asik deket sama dia untuk ngilangin setres.
Karena bingung, Dira manggil Laura ke dapurnya untuk bantu dia nyiapin minum buat mereka.
Tapi cuma dua gelas air putih dingin yang disiapin Dira buat Carla dan Alish.
Laura hanya diminta untuk membawa minuman itu ke ruang tamu.
Dira nanya sama Laura kira” apalagi yang harus dikasih ke kedua cewek itu.
Laura bilang, “klo gw seh maunya minuman dingin berwarna dan enak,
terus sama makan, kan gw temen baik lo”, sambil tersenyum nakal Laura ngomong itu ke Dira.
Akhirnya Dira membuka kulkas dan mengambil minuman kaleng rasa baru yaitu rasa mangga,
sambil jalan ke ruang tamu dia langsung meminumnya sedikit dan memberikannya sama Laura.
Laura seh mau aja, orang dia mau banget minuman dingin berasa walaupun bekas Dira.
Dira mengajak ngobrol mereka bertiga tapi yang aktif seperti biasa hanya Laura,
sambil bercanda dengan cueknya sama Dira.
Carla dan Alish masih dengan jaimnya hanya ikut tersenyum dan ga banyak bicara.
Yang mereka rasakan hanya seneeeeeeng banget kayanya ngeliat Dira.
Di tengah obrolan ternyata waktu nya Dira beres” rumah loh,
Laura kaget mendengar Dira si cowo cuek mau beres” rumah kayak nyapu dan ngepel.
Karena Laura ga biasa ngelakuin hal” seperti itu di rumahnya,
dia berniat untuk meminta Dira mengajarinya menyapu.
Sambil senyum Dira mengajari dan akhirnya Laura yang meneruskan menyapu lantai rumah Dira.
Kemudian dilanjutkan ngepel sama Dira. Setelah itu mereka minum” lagi
dan Dira mengambil gitarnya sambil nyanyi”. Laura,
ikut nyanyi sambil minta diajarin main gitar juga sama Dira meskipun ga bisa juga.
hahaha.
Kalo diliat-liat mereka seperti berdua aja yah di rumah Dira,
padahal ada Carla dan Alish. Abisnya Carla dan Alish cuma jaim dan tersenyum aja seh.
Kayak yang lagi pada suka aja sama Dira.
Mmmh..
Waktu udah semakin siang dan saatnya mereka semua pergi ke sekolah.
Mereka pergi ke sekolah dari rumah Dira naik becak.
Dira sama Carla dan Laura sama Alish.
Sampai di sekolah mereka langsung masuk ke kelas masing-masing dan pulang sekolah,
ga ada yang spesial juga hari itu. Laura pulang begitu juga siswa/i lainnya.
Sesampainya Laura di rumah dia menelepon Dira,
biasa mereka suka ngobrol yang ga penting di telepon, layaknya sahabat aja.
Sambil ngejek Dira, Laura bilang “cie..cie..kayaknya Carla suka sama lo tuh,
punya fans..ganteng apa lo? heran gw knp cewek” suka sama lo”.
“apaan seh lo Ra, orang ga ada apa” juga, gw ga suka kok sama dia.
Udahlah jangan ngejek gw kaya gitu, ga suka neh”. Ujar Dira.
“Ok,ok temen gw yang ganteng dan punya fans, udah dulu yah telepon” nya.
So sampe ketemu lah yah bsk di sekolah, bye”. Pembicaraan mereka di telepon pun selesai.
Esok harinya, sewaktu istirahat Laura melihat dari atas kelasnya klo Dira dikasih surat sama Carla.
Pulang sekolah Laura ngejek lagi karena dia ngeliat Carla ngasih surat ke Dira.
“Cieee.cieeee” ,ejek Laura. Dira menanggapi agak marah sama Laura.
Dan Seperti biasa, tiap malam mereka teleponan.
Dira menelepon Laura, sambil meyakinkan Laura untuk percaya sama dia
klo dia ga ada apa” sama Carla, trus Dira jujur klo Carla emang ngasih surat ke Dira,
tapi habis dibaca langsung dirobek dan dibuang ke tempat sampah sekolah.
Laura menanggapi dengan sedikit tersenyum mengejek sama Dira
dan dia bilang “ya ga usah gitu juga kali Dir, klo lo mau pacaran silahkan aja.
Gw temen lo ga akan melarang kok,hehe.
Trus yah klo lo ga suka sama Carla jangan kaya gitu sikap lo, j
angan dibuang gitu aja surat dari dia. Emang jijik seh pke surat”an gitu,HARIII GINII?.
Tapi gw harap lo ngehargain perasaannya dan sopan kalau ngomong sama cewek.
Gw kan cewek jadi rada ngerti lah”.
Lalu Dira mengejek balik Laura dengan bilang
dia sok tua dan menyatakan klo Laura bukan cewek karena dia tomboy seperti cowo.
Telepon mereka berakhir dengan tertawaan Dira yang seneng banget mengejek Laura.
Makin hari ternyata semakin maju aja sikap Carla yang pantang menyerah untuk suka sama Dira.
Di sekolah, Carla nembak Dira dan agak sedikit maksa Dira untuk jadi pacarnya.
Belum memberi jawaban, Dira meminta waktu sama Carla sampe besok
dan karena bingung malemnya dia menelepon Laura untuk sedikit share.
Laura dengan nyablaknya hanya ketawa begitu mendengar Dira kebingungan.
Laura menganggap Dira cowo yang cuek banget kok jadi cupu (culun punya) sama cewek kaya Carla.
hahahaa. Tapi mungkin serem juga sih.
Agak kesini-sini Laura udah ga terlalu deket lagi sama Dira.
Dia kembali lagi ke gank nya yaitu Fia dan yang lain. Denger” sih Carla jadian sama Dira
tapi cuma sebentar. Sewaktu dia pulang sekolah bareng sama Fia,
dia ngeliat di halte bus Carla nangis ke tmn kelasnya yang bernama Anna.
Dan ternyata Carla nangis tuh ngeliat Alish dianter pulang sama Dira
dan gosipnya Dira jadian sama Alish. Ngga terlau perduli Laura hanya cuek
mendengar kabar” Dira dan dua cewek itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar